Perjalanan Wisata di Monkey Forest Ubud Bali
Ubud – menjadi satu
destinasi wisata di Bali yang tidak
boleh dilewatkan. Wilayah Ubud terkenal karena memiliki lokasi yang
sangat indah serta seni dan budayanya yang berkembang maju. Selain banyaknya
lokasi pusat perbelanjaan, pasar seni juga terdapat banyak lokasi wisata wajib
dikunjungi. Salah satu tempat wisata yang terkenal dan memiliki banyak
kunjungan adalah Monkey Forest Ubud.
Monkey Forest Ubud Dikenal
sebagai Mandala Suci Wenara Wana yang berlokasi di Jl. Monkey Forest Ubud,
Gianyar, Bali banyak dikunjungi wisata baik domestik maupun Manca Negara.
Kawasan Mandala Suci Wenara
Wana (Monkey Forest Ubud) yang berarti tempat khusus bagi monyet untuk tinggal.
Monkey Forest Ubud bukan hanya menjadi kawasan daya Tarik bagi wisatawan namun
juga menjadi satu komponen penting bagi
kehidupan spiritual dan ekonomi dari masyarakat lokal, namun juga menjadi satu
lokasi untuk penelitian dan program konservasi alam dimana terdapat kurang
lebih 115 jenis spesies pohon di sana.
Jenis
kera yang hidup dikenal sebagai Kera Bali
Ekor Panjang yang
dalam istilah ilmiahnya disebut Macaca fascicularis. Dalam bahasa
Inggris disebut macaque.
Ada sekitar 600 ekor kera yang menghuni kawasan ini yang terbagi dalam lima
kelompok.
Petunjuk Arah Monkey Forest Ubud
![]() |
Photo sambil deg-degan sebenarnya |
Tiga pura yang terdapat di kawasan Monkey Forest Ubud :
- Pura Dalem Agung - berlokasi di barat daya kawasan. Pura ini adalah tempat memuja Tuhan (Hyang Widhi) dalam personifikasinya sebagai Dewa Siwa atau Hyang Pendaur Ulang.
- Di barat laut kawasan, anda akan menemukan Pura Beji - Pura ini adalah tempat memuja Tuhan (Hyang Widhi) dalam personifikasinya sebagai Dewi Gangga. Pura ini adalah tempat pensucian sebelum dilangsungkannya upacara (piodalan). Pura Beji juga sering digunakan untuk melukat sebagai pembersihan lahir dan bathin secara spiritual.
- Pura ketiga adalah Pura Prajapati - Pura ini terletak di timur laut kawasan. Pura ini berdampingan dengan kuburan. Di Pura ini umat Hindu memuja Tuhan (Hyang Widhi) dalam personifikasinya sebagai Prajapati. Perlu diketahui, kuburan yang ada, digunakan untuk sementara waktu sambil menunggu saat dilaksanakannya ngaben massal yang diadakan setiap 5 tahun sekali.
Memasuki kawasan MonkeyForest Ubud kami sedikit waspada karena banyaknya kera-kera yang bebas dan
sepertinya sudah terbiasa berinteraksi dengan manusia. Banyaknya cerita dari
teman-teman yang sudah ke Monkey Forest Ubud sebelumnya membuat kami harus
lebih berhati-hati terhadap barang bawaan kami. Memasukan barang-barang yang
penting seperti jam tangan, kacamata atau barang-barang yang akan menari
perhatian dari monyet-monyet tersebut serta mengancing tas kita dengan baik.
Kita dapat memberi makan
dengan membeli pisang yang terdapat di area hutan namun bersiap-siaplah karena
akan memancing perhatian dari monyet-monyet tersebut. Namun kita tidak perlu
khawatir karena banyak penjaga hutan yang akan membantu jika terjadi sesuatu
yang tidak diinginkan.
![]() |
wah sepertinya si monyet mau pisang |
![]() |
Menyenangkan sekali bisa
berkunjung dan melihat habitat serta interaksi monyet-monyet di Monkey Forest
Ubud. Its so Exciting ….
__________________________
Alamat : Jl. Monkey Forest
Ubud, Gianyar, Bali
Buka : 08.30 – 18.00 WIB
Pelayanan tiket : 08.30 –
17.30 WIB
Harga Tiket :
Dewasa – 50k
Anak-anak – 40k
Komentar
Posting Komentar